NEW DELHI – Serum Institute of India (SII), pembuat vaksin terbesar di dunia, akan mengurangi separuh output dari suntikan AstraZeneca COVID-19 mulai minggu depan karena tidak ada pesanan baru dari pemerintah, CEO-nya Adar Poonawalla mengatakan kepada CNBC-TV18 pada Selasa.
“Saya akan mengurangi produksi setidaknya 50% untuk memulai, maju setiap bulan, sampai pesanan kembali meningkat baik di India atau dunia,” kata Poonawalla.
SII memproduksi 250 juta dosis vaksin, yang diberi merek Covishield.
Tembakan itu menyumbang hampir 90% dari 1,3 miliar total dosis vaksin yang diberikan di India. —Reuters
Posted By : no hk hari ini