Senat pada hari Selasa menyetujui pembacaan kedua RUU yang berusaha untuk memperpanjang amnesti pajak real dan memperluas cakupannya.
RUU Senat No. 2219 disetujui sehari setelah disponsori di lantai oleh Senator Sherwin Gatchalian, ketua Komite Senat tentang Cara dan Sarana.
Langkah tersebut berupaya memperpanjang periode ketersediaan program amnesti pajak properti hingga 14 Juni 2025.
Setelah periode amandemen, Senat menyetujui perluasan cakupan untuk memasukkan harta milik mereka yang meninggal pada atau sebelum 31 Mei 2022.
Berdasarkan tindakan tersebut, pajak properti dapat dibayar dengan angsuran dalam waktu dua tahun sejak tanggal undang-undang untuk pembayarannya tanpa denda sipil dan bunga.
Ini menetapkan bahwa aturan dan peraturan pelaksanaan tentang tindakan tersebut akan dikeluarkan dalam waktu 30 hari setelah efektifitasnya.
Mereka yang akan memanfaatkan amnesti dapat menggunakan pengajuan pengembalian amnesti pajak secara elektronik atau manual dan pembayaran pajak dengan bank agen resmi, petugas distrik pendapatan melalui petugas pengumpulan pendapatan, atau penyedia perangkat lunak pajak resmi. —NB, Berita Terintegrasi GMA
Posted By : tgl hk